Senin, 07 September 2009

Adik kecilku.

Matanya berbinar beriringan dengan canda tawa kawannya.
Senyum dan kegembiraan menghiasi bibir mungil itu.
Di wajah kecilnya, hanya terbias warna-warna cerah penghias kehidupan.
Meski dibalik itu semua, hati kecilnya terdiam dengan pandangan sayu.
Pandangan pada kegembiraan di sekitarnya..
Pandangan pada hidup yang penuh cerita..
Tapi harus apa lagi...?????
Adik kecilku hanya ingin bahagia.
Meski air mata selalu terurai di sujudnya..
Meski hatinya bergetar menahan luka..
Meski tak ada yang mau tahu tentang hidupnya...

Tapi adik kecilku hanya menebar cinta kasih..
Tanpa peduli bahwa dirinya pun tak punya..
Adik kecilku terlalu malu tuk meminta.

Duh.. Adik kecilku..
Tawa candamu selama ini
Adalah luapan kekecewaanmu.
Air mata di setiap rengkuh sujudmu
Adalah ketulusan cinta yang tak ternoda..
Penantian atas jawaban doamu
Semakin membawamu pada kesabaran.

Duhai adikku..
Semakin aku menyayangimu..

*by : ukhti san*